Madura merupakan salah satu pulau yang berada di sisi utara Kota Surabaya. Pulau Madura sendiri terdiri atas 4 kabupaten, yaitu Kabupaten Sampang, Kabupaten Bangkalan, Kabupaten Sumenep dan juga Kabupaten Pamekasan. Ketika berkunjung ke Surabaya, tidak ada salahnya untuk mengunjungi pulau ini sekalian.
Jembatan Nasional Suramadu adalah gerbang masuk utama untuk menuju ke Pulau Garam ini. Selain itu, kamu juga bisa ke sini menggunakan jalur laut atau pun jalur udara. Ketika ke Madura, ada beberapa tempat wisata menarik yang harus dikunjungi, seperti wisata pantai, air terjun, dan masih banyak lagi. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah tempat wisata di Madura paling indah dan menarik.
Daftar obyek wisata di Madura paling terkenal dan populer
1. Gili Labak
Tempat wisata yang pertama adalah Gili Labak. Menurut para traveller, tempat wisata yang terletak di Kecamatan Talang, Kabupaten Sumenep, ini menjadi salah satu obyek wisata yang paling indah dan menarik untuk dikunjungi.
Jika dilihat dari keindahan alamnya, Gili Labak Madura memiliki keindahan alam yang sangat mempesona, sama seperti di Gili Trawangan Lombok, akan tetapi di Gili Labak ini belum memiliki fasilitas yang memadai.
Kegiatan paling populer yang sering dilakukan para pengunjung adalah berenang, snorkeling, bersantai, ataupun berjalan kaki mengelilingi pulau.
2. Pantai Batu Kerbuy
Yang kedua adalah Pantai Batu Kerbuy. Pantai ini juga tidak kalah indahnya dengan pantai di Jawa Timur lainnya. Pantai yang terletak di Desa Batu Kerbuy, Kecamatan Pasean, Kabupaten Pamekasan ini masih sangat alami, sehingga pantainya pun masih sangat bersih dan asri. Untuk bisa sampai ke sini kamu membutuhkan waktu sekitar 40 menit dari kota Pamekasan.
3. Air Terjun Toroan
Tempat wisata di Madura selanjutnya adalah Air Terjun Toroan. Air terjun ini berjarak 43 km dari pusat Kota Sampang. Keunikan dari air terjun yang terletak di Desa Ketapang Daja, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang ini adalah adanya air yang jatuh langsung mengalir ke laut Jawa. Waktu terbaik mengunjungi air terjun ini adalah pada sore hari. karena kamu akan bisa melihat pemandangan matahari terbenam yang sangat indah.
4. Api Abadi
Berikutnya adalah Api Abadi atau Api Tak Kunjung Padam. Berdasarkan penjelasan ilmiah, terjadinya fenomena unik ini karena di tempat tersebut mengandung belerang yang bergesekan dengan oksigen. Tempat wisata ini juga sudah memiliki beberapa fasilitas, seperti toko cinderamata, warung makan, hingga tempat parkir.
5. Sentra Batik Madura di Tanjung Bumi
Bagi kamu pengoleksi batik, mengunjungi Madura adalah pilihan yang tepat. Karena di sini kamu bisa mengunjungi sentra batik Madura yang terletak di Tanjung Bumi. Salah satu batik yang terkenal adalah Batik Gentongan. Warna batik tersebut akan selalu terlihat seperti baru meskipun sudah beberapa tahun digunakan.
6. Vihara Avalokitesvara
Tempat wisata di Madura berikutnya adalah Vihara Avalokitesvara. Meskipun mayoritas penduduknya beragama Islam, bukan berarti Madura tidak memelihara keanekaragaman agama yang ada di daerahnya.
Di Madura juga terdapat Vihara Avalokitesvara yang merupakan tempat ibadah bagi orang Tionghoa di Pulau Garam tersebut. Vihara Avalokitesvara merupakan vihara terbesar di Madura yang terletak di kota Pamekasan.
7. Pantai Slopeng
Jika di Bali terdapat Pantai Kuta, di Madura terdapat Pantai Slopeng. Bagi masyarakat lokal, pantai Slopeng merupakan pantai di Madura paling populer dan favorit untuk berlibur. Keunikan dari pantai ini adalah hamparan pasir putihnya yang sangat luas hingga mencapai 6 km.
Ombaknya yang tidak terlalu deras juga menambah daya tarik dari pantai ini. Jika tertarik mengunjunginya, pantai ini terletak di Kecamatan Dasuk, yang letaknya kira-kira 21 km dari pusat kota Sumenep. Jika dibandingkan dengan Gili Labak, fasilitas yang ada di pantai ini cukup lengkap, mulai dari kamar mandi umum, gazebo, dan bahkan taman bermain.
8. Masjid Agung Sumenep
Selain wisata pantai, di Madura juga terdapat wisata religi. Masjid Agung Sumenep merupakan salah satu masjid tertua di Indonesia yang berdiri sejal tahun 1779.
Selain merupakan masjid tertua, daya tarik dari masjid ini terletak di gaya arsitekturnya yang sangat unik. Lokasinya yang cukup mudah dijangkau membuat masjid ini sering dikunjungi orang-orang, yaitu terletak di depan alun-alun kota Sumenep.
9. Museum Keraton Sumenep
Bagi kamu yang suka dengan sejarah, mengunjungi Museum Keraton Sumenep adalah pilihan yang tepat. Di sini kamu bisa melihat kereta keraton dari abad ke-18, keramik dari Dinasti Ming, Naskah Kuno, dan juga Alqur’an berukuran raksasa
Al quran tersebut memiliki panjang 4 meter dan lebar 3 meter dengan berat mencapai 500 kg. Untuk bisa melihat koleksi menarik di museum tersebut kamu harus mengunjungi Jalan Dr. Sutomo, tepatnya di belakang Keraton Sumenep.
